FT Unusida dan Kemendikbudristek Beri Bantuan UKM Terdampak Covid-19

Sebagai upaya membantu pemulihan ekonomi masyarakat terdampak pandemi Covid-19 dosen Fakultas Teknik (FT) Universitas NU Sidoarjo (Unusida) melakukan beberapa kegiatan pengabdian masyarakat (pengmas) di Dusun Karangbangkal, Desa Karangrejo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan.

Di antara kegiatannya berupa pengadaan alat-alat produksi seperti mesin plong sandal, mesin matres, dan mesin blandes. Tak hanya itu, tim pengmas juga menggelar pelatihan desain dan foto produk.

Ketua tim Zahrotul Azizah menjelaskan, tujuan kegiatan yang juga merupakan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) itu adalah untuk meningkatkan produksi sandal spon. Selain itu, juga akan membantu meningkatkan geliat pasar masyarakat setempat.

“Selama ini, kegiatan UKM di sini belum mempunyai desain sandal sendiri. Kita mencoba membantu dengan memberikan alat-alat produksi serta membuatkan desain sandal yang lebih menarik, simple, elegan, dan diminati pasar saat ini,” tutur Azizah.

Kegiatan pelatihan yang diselenggarakan pada Selasa 3 Agustus 2021 lalu juga mengundang fotografer asal Surabaya Yayan Zanuar. Ia mengajarkan teknik pengambilan foto produk yang manarik dengan smartphone, tanpa kamera DLSR.

Zahrotul Azizah berharap dengan adanya materi itu dapat meningkatkan kembali produksi sandal limbah spon ini seperti sebelum masa pandemi yang sempat menembus pasar nasional.

“Kegiatan seperti ini sangat dibutuhkan pelaku UKM untuk pemasaran online, foto produk yang menarik akan sangat berpengaruh dalam menarik minat konsumen dan permintaan pasar online yang lebih luas tentunya,” jelas dosen Teknik itu.

Ketua UKM Aldiva Tatik Farikha mengaku, semenjak adanya pandemi produksi sandal menurun drastis karena tidak adanya permintaan pasar maupun event yang biasanya diikuti. Hal ini tentu berdampak pada ekonomi masyarakat di Karangbangkal yang mayoritas merupakan pengerajin sandal.

“Berkat tim dari Unusida, yang banyak menyumbang alat-alat produksi serta memberikan pelatihan untuk berinovasi dalam produksi dan pemasaran sehingga roda ekonomi kita di sini bisa bangkit lagi, kami berterima kasih kepada tim yang membantu UKM yang terdampak pandemi,” ungkap Tatik Farikha.

Kegiatan tersebut merupakan hasil kerja sama Unusida dengan Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Dirjen Dikti – Kemendikbudristek) tahun 2021. Kerja sama itu berupa hibah Program Kemitraan Masyarakat (PKM).

Dengan mengangkat judul PKM Peningkatan Kualitas Produk dan Manajemen Pemasaran Pengrajin Sandal Spon di Desa Karangrejo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan Berbasis Digital Marketing E-Commerce diharapkan dapat meningkatkan kualitas produk dan manajemen pemasaran di kampung sandal tersebut.

Dekan Fakultas Teknik Unusida, Luqman Hakim mengapresiasi atas keberhasilan dosen-dosen dalam penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Sebelumnya, tim Unusida berhasil lolos seleksi sehingga mendapatkan pendanaan program. Tim itu diketuai oleh Zahrotul Azizah dari Teknik Kimia, Listin Fitrianah dari Teknik Lingkungan, serta Agus Rachmad Purnama dari Teknik Industri.

Menurutnya, keberhasilan itu merupakan wujud nyata kontribusi keilmuan para dosen di Fakultas Teknik Unusida kepada masyarakat. Ia berharap hal ini terus dikembangkan dan menjadi motivasi dosen dan mahasiswa Unusida yang lain untuk mencapai prestasi serupa.

“Saya sangat bangga dengan prestasi teman-teman dosen fakultas teknik. Selamat dan sukses bagi para penerima hibah penelitian dan pengabdian masyarakat, semoga bermanfaat, jayalah Unusida,” pungkasnya. (Mat)