Dokumentasi Green Skilling#20 (Foto: HIMA Teknik Lingkungan UNUSIDA)

HIMA Teknik Lingkungan UNUSIDA Ikut Serta dalam Green Skilling by LindungiHutan

Kesadaran akan pentingnya integrasi nilai-nilai keberlanjutan dalam dunia bisnis dan industri semakin menguat di kalangan generasi muda, termasuk mahasiswa. Hal ini tercermin dari partisipasi aktif Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan (HMTL) Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) dalam kegiatan Green Skilling#20 yang diadakan oleh Yayasan LindungiHutan secara daring melalui Zoom Meeting, Senin (7/7/2025).

Kegiatan tersebut mengusung tema ‘Mengintegrasikan Green Mindset & Skills dalam Strategi Perusahaan dan Bisnis’, dengan menghadirkan dua narasumber ahli, yakni Alma Cantika Aristia (Product Manager LindungiHutan) dan Devi Andriani (EVP People Management PT Mutuagung Lestari Tbk./MUTU International).

Diskusi secara virtual berlangsung interaktif, membahas pentingnya penerapan green skills dalam budaya kerja perusahaan, serta membuka peluang kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat edukasi lingkungan berkelanjutan.

Ketua HMTL UNUSIDA Ihsan Abu Ridho menjelaskan partisipasi ini merupakan bagian dari realisasi program kerja unggulan ‘ENVIRO INSIGHT‘, yang diinisiasi oleh Departemen Akademik, Inovasi, dan Riset (AIR) HMTL UNUSIDA. Kegiatan ini juga melibatkan sinergi dengan Departemen Urusan Sosial, Diplomasi, dan Relasi Kemitraan (UDARA) sebagai wujud kolaborasi internal dalam memperluas wawasan serta jaringan mahasiswa di ranah lingkungan dan keberlanjutan bisnis.

“Kegiatan ini adalah wujud nyata dari visi kami untuk menghadirkan ruang pembelajaran yang relevan dan aplikatif, sekaligus memperluas cakrawala berpikir mahasiswa terhadap isu-isu lingkungan global,” jelas Ihsan.

Menurutnya, keikutsertaan HIMA Teknik Lingkungan UNUSIDA dalam Green Skilling kali ini menegaskan kembali komitmennya sebagai bagian dari gerakan keberlanjutan dan edukasi lintas sektor.

“Kegiatan ini sejalan dengan semangat ENVIRO INSIGHT sebagai forum reflektif, kolaboratif, dan kontributif dalam menjawab tantangan lingkungan hidup di dunia nyata. Kami selalu terbuka untuk berkolaborasi. Di mana mahasiswa tak hanya menjadi penonton perubahan, tapi turut mengambil peran aktif dalam menciptakan solusi berkelanjutan,” tuturnya.

Baca juga:  Perkuat Bidang Akedemik dan Penelitian, Unusida Jalin Kerja Sama dengan UiTM Malaysia

Sementara itu, Kepala Departemen AIR HMTL UNUSIDA, Chalimatus Sa’diyah sekaligus penanggung jawab kegiatan, menyampaikan bahwa keterlibatan dalam Green Skilling bukan hanya bentuk partisipasi, tetapi juga langkah strategis dalam membangun green literacy di kalangan mahasiswa teknik lingkungan.

Green skill bukan hanya milik para aktivis lingkungan, tapi sudah menjadi kebutuhan dasar siapa pun yang ingin membangun perusahaan dan organisasi berkelanjutan di masa depan,” jelasnya.

Ia menyebutkan, HMTL UNUSIDA mendelegasikan beberapa pengurus dan anggota mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusias. Para delegasi aktif dalam sesi diskusi dan refleksi, serta menjalin komunikasi dengan komunitas hijau dari berbagai wilayah di Indonesia.

“Selain mendapatkan wawasan baru, tujuan kami untuk ikut serta adalah memperkuat pandangan mahasiswa tentang pentingnya menyelaraskan strategi bisnis dengan prinsip keberlanjutan,” tandasnya.

Sebagai informasi, LindungiHutan merupakan platform galang dana berbasis masyarakat yang fokus pada penanaman dan pelestarian lingkungan, khususnya di wilayah pesisir. Selain menggerakkan masyarakat untuk menanam pohon, mereka juga mendukung para petani bibit dan melakukan aksi penghijauan guna mengurangi risiko abrasi dan rob.

Penulis: Muchammad Waziruddin (MY)