Mahasiswa UNUSIDA Dibekali Pelatihan “Berbisnis Modal Nol: From Zero to Hero”
SIDOARJO — Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang kreatif dan mandiri melalui kegiatan Pelatihan “Berbisnis Modal Nol: From Zero to Hero”. Kegiatan ini diselenggarakan di Kampus 2 UNUSIDA, lantai 5, selama 4 hari mulai dari Sabtu–Ahad (1-2/11/2025) sampai Sabtu-Ahad (8-9/11/2025).
Pelatihan yang berlangsung selama empat kali pertemuan ini diikuti oleh puluhan mahasiswa dari berbagai fakultas. Tujuan utama kegiatan ini adalah menumbuhkan semangat kewirausahaan dan membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis untuk membangun usaha dari nol tanpa bergantung pada modal besar.
Sebagai narasumber utama, panitia menghadirkan Sugiarso, seorang praktisi bisnis dan motivator kewirausahaan yang berpengalaman dalam membangun berbagai usaha dari titik awal. Dalam penyampaiannya, Sugiarso menekankan pentingnya mindset entrepreneur yang kuat, keberanian mengambil risiko, dan kemampuan melihat peluang di sekitar.
“Bisnis bukan hanya tentang modal uang, tapi tentang ide, keberanian, dan kemauan untuk terus belajar. Siapa pun bisa menjadi pengusaha asal mau memulai,” ujarnya.
Pada pertemuan pertama, mahasiswa diperkenalkan pada konsep dasar berbisnis dengan modal nol serta pentingnya berpikir kreatif. Sesi berikutnya berfokus pada strategi riset pasar dan inovasi produk, termasuk pemanfaatan platform digital sebagai sarana promosi yang efektif dan hemat biaya.
Pertemuan ketiga membahas pengelolaan keuangan usaha kecil dan strategi branding. Sugiarso menekankan pentingnya pencatatan keuangan yang tertib, perencanaan yang efisien, serta membangun citra usaha yang profesional di mata konsumen.
Pada sesi terakhir, peserta diminta menyusun rencana bisnis sederhana berdasarkan ide yang mereka gagas selama pelatihan. Beberapa kelompok mempresentasikan ide bisnis mereka dan mendapat apresiasi serta masukan langsung dari narasumber.
Selain berbagi teori, Sugiarso juga menceritakan perjalanan pribadinya dalam membangun usaha dari nol hingga berhasil, yang memberikan motivasi kuat bagi peserta. Cerita-cerita inspiratif tersebut menumbuhkan keyakinan bahwa kesuksesan bukanlah hasil instan, melainkan buah dari ketekunan, kreativitas, dan keberanian untuk mencoba.
Kepala Bagian (Kabag) Kemahasiswaan sekaligus Dosen UNUSIDA, Machfudzil Asror, mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi pemantik semangat wirausaha di kalangan mahasiswa. Melalui pelatihan ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu dan keterampilan baru, tetapi juga membangun jejaring sosial dan pengalaman berharga yang menjadi bekal menuju masa depan yang lebih mandiri dan produktif.
“Kami berharap pelatihan ini melahirkan generasi muda yang berjiwa entrepreneur, kreatif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan dunia usaha. UNUSIDA yang membawa semangat kampus wirausaha muda berkomitmen tidak hanya mencetak sarjana cerdas secara akademik, tetapi juga mandiri secara ekonomi,” harapnya.
Penulis: Feni Dwi Agustin (MY)




