Mengukir Karier Cemerlang: Kisah Inspiratif Alumni UNUSIDA di Dunia Profesional 1

Mengukir Karier Cemerlang: Kisah Inspiratif Alumni UNUSIDA di Dunia Profesional

Sidoarjo – Dunia kerja yang penuh persaingan menuntut kesiapan dan keterampilan yang mumpuni dari setiap lulusan perguruan tinggi. Hal ini juga dirasakan oleh Nafa Putri Maulidya, S.M, salah satu alumni Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) yang kini sukses meniti karier di Bagian Sekretariat RSI Siti Hajar Sidoarjo. Perjalanan Nafa menjadi bukti nyata bahwa peran kampus sangat penting dalam membentuk kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan dunia profesional (25-08-2025).

Menurut Nafa, pengalaman yang diperolehnya selama menempuh pendidikan di UNUSIDA memberikan bekal berharga, bukan hanya berupa teori, tetapi juga keterampilan praktis. Melalui berbagai program kampus seperti kegiatan magang, penguasaan keterampilan, hingga pengabdian masyarakat, Nafa merasa lebih siap untuk melangkah ke dunia kerja yang lebih luas. “Peran kampus dalam karier sangatlah penting dan berpengaruh, khususnya bagi mahasiswa untuk mempersiapkan diri memasuki dunia kerja yang lebih luas dan membangun karier yang lebih sukses,” ungkapnya.

Magang menjadi salah satu pengalaman yang sangat berkesan bagi Nafa. Dari program tersebut, ia dapat merasakan langsung suasana kerja yang sesungguhnya, belajar menghadapi dinamika organisasi, serta mengasah kemampuan komunikasi dan manajemen waktu. Pengalaman ini membuatnya semakin percaya diri ketika akhirnya memasuki dunia kerja yang nyata. Selain itu, melalui pengabdian masyarakat, ia belajar bagaimana mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah untuk membantu masyarakat secara langsung, sekaligus menumbuhkan rasa kepedulian sosial yang tinggi.

Kini, Nafa membuktikan bahwa bekal ilmu dan pengalaman dari kampus mampu menjadi landasan kuat dalam membangun karier. Di posisi strategisnya sebagai staf sekretariat di RSI Siti Hajar Sidoarjo, ia dituntut untuk bekerja dengan teliti, disiplin, serta mampu berkomunikasi dengan berbagai pihak. Semua keterampilan itu, menurutnya, sudah mulai terasah sejak di bangku kuliah. Ia juga menekankan pentingnya keaktifan mahasiswa dalam mengikuti berbagai kegiatan di kampus, karena dari situlah jaringan, pengalaman, dan keterampilan tambahan bisa didapatkan.

Baca juga:  MAPALA UNUSIDA Jadi Relawan Dapur Umum di Lokasi Musibah Pesantren Al Khoziny Buduran

Perjalanan karier Nafa memberikan pesan kuat bagi mahasiswa dan generasi muda, khususnya di UNUSIDA. Bahwa kesuksesan tidak datang secara instan, melainkan melalui proses panjang yang penuh perjuangan. Keseriusan dalam belajar, memanfaatkan setiap kesempatan magang, aktif dalam organisasi, serta keterlibatan dalam pengabdian masyarakat akan menjadi modal besar untuk meraih masa depan yang lebih cerah.

Kisah inspiratif ini diharapkan mampu memotivasi mahasiswa UNUSIDA agar tidak hanya fokus pada nilai akademik, tetapi juga aktif mengembangkan diri melalui berbagai program kampus yang tersedia. Dengan begitu, mereka akan lebih siap menghadapi dunia kerja yang kompetitif, sekaligus mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

Bagi Nafa, sukses bukan hanya soal posisi atau jabatan, tetapi tentang bagaimana ilmu yang diperoleh dapat bermanfaat bagi orang lain. Dengan semangat itu, ia terus melangkah maju, sekaligus membawa nama baik almamater tercinta, Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo. (AS)