SIDOARJO – Menjadi seorang engineer di era transisi teknologi bukan hanya soal menguasai rumus atau perangkat laboratorium, tetapi juga tentang kesiapan mental, karakter, dan kemampuan merajut keberagaman. Semangat inilah yang mengalir dalam kegiatan Pekan Mahasiswa Baru Fakultas Teknik (PEMABA-FT) ke-IX Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) yang diselenggarakan di Auditorium Lantai 5, Kampus 2 UNUSIDA, Sabtu-Ahad (20-21/9/2025).
PEMABA ke-IX Fakultas Teknik UNUSIDA diikuti oleh seluruh mahasiswa baru dari berbagai program studi di lingkungan fakultas, seperti Teknik Kimia, Teknik Industri, dan Teknik Lingkungan. Acara ini dirancang untuk memperkenalkan dunia kampus, membangun semangat kolaborasi lintas jurusan, serta menanamkan etos kerja seorang engineer muda yang tangguh, inovatif, dan inklusif. Dengan mengusung tema ‘Membentuk Engineer Muda, Siap Berkarya dan Solid dalam Keberagaman’, kegiatan ini menjadi gerbang awal bagi mahasiswa baru untuk mengenal kultur akademik, regulasi fakultas, dan membangun identitas keinsinyuran yang tangguh dan berdaya saing.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Teknik UNUSIDA, Listin Fitrianah, S.P., M.Si., yang menegaskan bahwa PEMABA-FT bukan sekadar seremoni penyambutan, melainkan bagian penting dari proses pembentukan karakter dan orientasi studi mahasiswa baru.
“PEMABA Fakultas Teknik bukan hanya acara penyambutan, tetapi pintu gerbang bagi mahasiswa untuk mengenal budaya akademik dan regulasi fakultas. Kegiatan ini juga menjadi salah satu syarat administratif penting sebelum mengikuti yudisium,” ujarnya.
Rangkaian Materi Hari Pertama: Integrasi Ilmu, Nilai, dan Praktik
Sesi pertama diawali dengan Pengenalan Fakultas Teknik sesi pertama oleh Ibu Listin Fitrianah yang menjelaskan visi dan misi fakultas, yaitu menjadi pusat keunggulan dalam riset terapan berwawasan lingkungan dengan landasan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah. Beliau juga menekankan pentingnya integrasi antara penguasaan teknologi, pengembangan karakter, dan kontribusi sosial dalam mencetak lulusan yang kompeten dan beretika.
Dilanjutkan dengan Pengenalan Fakultas Teknik sesi kedua oleh Wakil Dekan, Ibu Zahrotul Azizah, S.T., M.T., yang memaparkan alur perkuliahan, praktikum, hingga kerja praktik (KP) sebagai bekal awal mahasiswa. Ia menyampaikan bahwa mahasiswa akan mendapatkan pengalaman belajar tidak hanya secara teoritis, tetapi juga praktis melalui laboratorium dan kerja lapangan.
Sesi berikutnya menghadirkan para Ketua Program Studi yang memperkenalkan keunggulan dan peluang dari masing-masing program studi. Mulai dari Kaprodi Teknik Industri Untung Usada, S.Si., M.T., Kaprodi Teknik Lingkungan Muchammad Tamyiz, S.Si., M.Si., Ph.D. dan Kaprodi Teknik Kimia, Yulia Tri Rahkadima, S.T., M.T.
Ketiganya menekankan pentingnya riset aplikatif, keterampilan analisis, dan jaringan profesional sebagai modal utama lulusan teknik dalam menghadapi tantangan global.
Selain itu, peserta juga dibekali materi pengembangan karakter dan nilai-nilai Aswaja yang disampaikan oleh Bapak A. Musonnifin Aziz, S.T., M.T., dosen Teknik Kimia sekaligus Kepala Divisi Amaliyah Aswaja UNUSIDA.
Dengan pendekatan yang interaktif dan reflektif, beliau mengajak mahasiswa untuk menanamkan nilai-nilai tawazun (keseimbangan), tasamuh (toleransi), dan tawadhu (rendah hati) sebagai fondasi kepribadian seorang engineer berintegritas.
Tak hanya itu, peserta juga diajak mengenal lebih dalam fasilitas riset melalui sesi Pengenalan Laboratorium Fakultas Teknik, yang dipandu oleh Khilyatul Afkar, S.T., Kepala Laboratorium. Para mahasiswa baru diperkenalkan pada berbagai peralatan dan perangkat riset di Laboratorium Kualitas Lingkungan dan Laboratorium Teknik Kimia, sekaligus memahami peran laboratorium sebagai pusat inovasi dan eksperimen.
Solid dalam Keberagaman, Siap Berkarya untuk Masa Depan
Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FT UNUSIDA Erlangga Abiartha Nugraha mengatakan, PEMABA-FT IX tidak hanya menyajikan materi pengenalan, tetapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan, kekompakan, dan semangat inklusif. Melalui interaksi dengan dosen, staf laboratorium, dan sesama mahasiswa lintas prodi, para peserta mulai merajut jaringan sosial dan akademik yang akan menjadi bekal penting selama masa studi.
“Melalui PEMABA ini, kami ingin mahasiswa siap menghadapi dunia kampus yang dinamis dan beragam, serta membentuk komunitas akademik yang solid dan kolaboratif,” ungkapnya.
Erlangga mengungkapkan, kegiatan orientasi ini menjadi bukti komitmen Fakultas Teknik UNUSIDA dalam mencetak engineer muda yang tidak hanya andal secara teknis, tetapi juga peka secara sosial, siap berinovasi, dan berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan dan keislaman.
Menurutnya, PEMABA-FT IX menjadi titik awal perjalanan panjang mahasiswa menuju profesionalisme teknik yang bermakna. Di sinilah awal mula mereka ditempa, dibimbing, dan diarahkan untuk menjadi lulusan berdaya saing tinggi dan kontributif bagi pembangunan bangsa. Menjadi gerbang awal pembentukan karakter serta penguatan nilai-nilai kebersamaan bagi para mahasiswa baru.
“Selamat datang di Fakultas Teknik UNUSIDA. Mari kita tumbuh bersama, belajar bersama, dan berkontribusi bersama. Engineer muda tidak hanya membangun sistem dan infrastruktur, tapi juga membangun masa depan bangsa,” pungkasnya.
Penulis: Muchammad Waziruddin (MY)